“Udah tau belum yang bisa
bikin kucing nge-fly? Itu loh, yang
katanya ganjanya kucing?” ujar salah seorang customer Petshop pada temannya,
yang sontak langsung disambut tawa temannya
“Seriusan? Emang beneran?”
Mereka tertawa-tawa sambil mengamati daun-daun yang dibungkus cantik dalam
plastik itu.
Yupz , mungkin
beberapa dari kita belum tahu tentang Catnip?
Sebenarnya, apa sih catnip itu??
Catnip atau disebut Catmint, mempunyai nama Latin Nepeta Cataria yang adalah spesies dari
genus Nepeta dalam keluarga Lamiaceae. Bentuknya hampir menyerupai
tanaman mint, daunnya kasar, bergigi hampir segitiga atau oval.
Catnip mempunyai kandungan
Nepetalactone, kandungan ini yang
menyebabkan daya tarik terhadap kucing. Namun tidak semua kucing mempunyai
respon yang sama terhadap Catnip,
loh. Setiap kucing mempunyai respon berbeda terhadap Catnip, faktor utamanya adalah ras dan genetik. Anak kucing di
bawah 6 bulan juga tidak bisa terpengaruh oleh Catnip.
Penelitian juga
sudah dilakukan pada tahun 1972 oleh R.C Hatch, D.V.M, Ph.D mengenai Efek dari Catnip yang meningkatkan kegembiraan
pada kucing. Respon dari kucing tersebut sudah diamati dan dipelajari di bawah
pengamatan pemilik kucing dan dokter hewan. Dalam pengalamannya, kucing juga
menunjukkan halusinasi di bawah pengaruh catnip.
Respon kucing
bermacam-macam, biasanya mulai dari mengendus-ngendus tanaman, menjilat dan
mengunyah dengan kepala bergoyang, menggosok-gosokkan dagu dan pipi, hingga
berliur dan mengguling-gulingkan tubuhnya. Respon ini berlangsung sekitar
kurang lebih 15 menit dan kucingmu akan kembali seperti sedia kala. Catnip baru
bisa mempengaruhi kucingmu lagi bila sudah lebih dari sejam.
Catnip
juga aman untuk kucing. Efek sampingnya kalau makan terlalu banyak catnip bisa
menyebabkan muntah dan diare, dan bisa kembali normal lagi berdasarkan waktu
(dan tidak boleh lagi diberikan catnip) J
Catnip
bisa dipergunakan untuk manusia, karena fungsinya sebagai penenang (sedative). Juga bisa dibuat untuk teh
herbal yang mengurangi sakit kepala, kram perut, kesulitan tidur dan juga untuk
mengusir nyamuk. Efek pada manusia tidak sama dengan efek pada kucing.
Efek catnip memang menyenangkan untuk
kucingmu dan kamu sendiri. Jangan khawatir karena catnip nggak menyebabkan kucingmu ketergantungan. Walaupun begitu,
jangan terlalu sering memberi catnip
pada kucingmu ya J Sebaiknya tidak lebih dari seminggu sekali.
Oh iya tanaman catnip ini tumbuh liar di beberapa
daerah di Amerika Utara, Eropa dan Selandia Baru. Kalau di Indonesia, ada
tanaman yang mempunyai efek sama dengan catnip
namanya tanaman Anting-anting atau nama Latinnya
Acalypha indica. Tanaman ini paling disukai kucing karena bagian akarnya,
loh. Tanaman ini kadang disebut Kucing-kucingan, Akar kucing, atau bayam liar.
sumber : dr. Jennifer Coates, (petmd) , gwern.net
Casino Games Near me | JT Hub
ReplyDeleteAt 울산광역 출장샵 JTG hub, we are also 창원 출장샵 a family located 제주도 출장샵 in the heart of 남원 출장마사지 the Great Britain and within a short distance of London. Our casino also 용인 출장마사지 has over 70 slot